Monday, 27 August 2012

WAKTU ITU BERLALU
Puisi karya Erick Yonanda

Waktu itu kau begitu dekat denganku
Waktu itu tak ada waktu tanpamu
Waktu itu kujalani hidupku dengan senyum dan tawamu
Tak sanggup ku jauh darimu Karena fikiran bodohku

Waktu itu aku terbawa nafsu
Aku ingin sekali jalani hidup lebih dekat denganmu
Karena waktu itu aku merasa kau sangat mengerti dengan ku
Waktu itu kau seakan tau apa yang aku mau
Waktu itu tak bisa aku ungkapkan kata lain lagi
Selain kata aku cinta padamu Sehingga
waktu itu aku tak sedar Menyatakan cintaku
Dengan bodohnya diriku yang berharap kau mengerti perasaan ku
Waktu itu terbayang filling bodohkuKau akan sama rasaku
Namun khayalan bodohku itu bertolak dengan realita
waktu itu Yang terus berlalu dan semakin jauh dariku
Waktu itu aku hanya bisa mengenang sebuah cerita yang terlalui
Waktu itu telah berlalu dan kucoba bertanya pada diri
Apakah aku sepadan dengan mu ?
Apakah aku bisa bahagiakan mu ?
Apakah aku layak untukmu ?
Waktu itu baru terjawab olehku Cintamu bukan untukku
Hanya pesanku jika masih ada rasamu Ingat aku disini

PENANTIAN KU
Karya : Erick Yonanda

Dengan bismillah Bisakah kau mendengarku ?
Di sini aku menunggumu terdiam mengingat masa lalu
Yang membuat aku tak bisa gantikan dirimu
Banyak hal yang ku ingat dari mu
Di kala aku merana karena cintamu
Kau tinggal aku ,,, di kala aku butuh akan dirimu
Sungguh aku tak tau apa yang harus aku lakukan
Di saat kau pegang kedua tanganku
Dan kau bilang “ carilah pengganti yang lebih baik dariku’’
Tak ku hiraukan itu aku terus berusaha dengan tidak sadar ku
Ku mohon kepada mu ,,, jangan tinggal kan aku ,,,
Tapi apa daya ku ,,,, kau teruskan itu ,,,,
Skarang aku tak tau apa yang harus ku lakukan ,,,
Hati ini ingin lupakanmu tapi semua itu slalu gagal
Setiap kali aku bertemu akan dirimu darah ini mendesir kencang tak tau arah ,,,
Badan menggigil ,,, dan kutundukkan kepalaku ,,, sambil bergumam ‘’dia tak lagi cintaku ‘’
Begitu terus setiap aku bertemu dengan mu ,,,
Ku duduk di malam hening kerdipan bintang yang indah ,,,,
Ku tanya angin malam tapi tak menjawab
Ku tanya bintang tapi tak jua menjawab ,,,,
Akhirnya aku berserah ,,,,
Allah lah yang tau dengan hambanya ,,,,,
Allah lah yang tau yang terbaik untuk hambanya ,,,,
Akhirnya aku putuskan ,,,,
Untuk menunggumu hingga akhir penantian ku,,,,,,,
Untuk mu ,,,,,,,

Monday, 13 August 2012

Diksi 036 (Long distance)
Puisi karya Chandra Diksi

Andai hati bisa bicara
Takkan ada sesak dalam rusuk padat
.
Andai jantung berhenti berdetak
Lalu ada organ lain yang menggantikan
.
Mungkin terasa ringan
Dan henti usia takkan pudar
.
Lama terasa memang
Memahami dalam alunan pembalut luka
.
Terasa seperti dalam lautan sunyi
Berteman sepi lantaran tak ada yang mengisi
.
Bisakah..kau bicara
Didekat dua telinga tanpa jarak
.
Mungkin..
Jika kau punya nyali, begitu denganku
.
Mungkinkah, kau singkirkan penghalang
Dan memajukan jarak pandangmu
.
Hah... kurasa tidak
Segera memalingkan bergegas pergi
.
Bisakah kau hindari kataku
Memungutnya dan menyimpannya dalam kotak jiwa
.
Sapamu tiada arti
Penawar luka terkadang sepi
.
Suara terasa nyaring
Padamkan api sulutkan sakit
.
Aku mendera sampai ke lubang terkecil
Akankah kau tau arti semuanya?
.
Kurasa tidak..
Begitu juga denganku
.
Bagai air dan minyak bumi
Tak menyatu adanya dua jalan
.
Apa kita seperti itu?
Bisakah kita ubah
.
Aku mau..
Bagaimana denganmu?
.
Lebah saja butuhkan bunga
Kenapa kau tidak?
.
Sudahlah...
Tiada arti bahas lintas hati
.
Walau begitu
Aku penasaran
.
Apa sentuh kulit ari
Kau juga tak mampu
.
Huh..apa pula kita ini
Diam tersudut di dua sisi
.
Apa kau takut?
Mungkin takut
.
Berdua bertemu membisu
Tak ada sapa kata bicara
.
Bertatap melihat dan memandang
Berkata dalam hati tanpa suara
.
Huhh
Pasif
Puisi Kesedihan: Diksi 037 (Pudar senyumku jua)
oleh Chandra Diksi

Bila malam bertabur bintang
Maka hati ini terpecik noda

Jika jalan berhambur kerikil bebatuan
Maka kaki ini tertusuk duri nan panjang

Bila surya pancarkan sinar
Maka raut ini tertekuk rata

Jika tak ku temukan jua jalan terang
Akankah ada pedang tertancap palang ?

Lainnya bersembah
Apa aku kan putar arah ?

Jika tiap buku punya cerita
Akankah ada penulis data diriku ?

Bila semua riwayat telah dibedah
Apa ada yang kuburkanku ?

Hitam.. haruskahku berteman denganmu ?
Gelap.. haruskah kau jadi sahabatku ?

Bila sinar datang dan gelap memudar
Serasa lemah tanpa bisa tegar

Bila putih merekah dan hitam melayu
Seperti hilang tempatku tuju

Tempatkanku diantara putaran lilin
Agar jalanku bercahaya

Hilangkan aku dari keramaian
Agar ku takuti datangnya kesepian

Bila ku lari dan tak pernah sampai
Lubangkan jalanku agarku terhenti

Bila ku menangis tanpa suara
Nyanyikanlah lagu walau tanpa not-not irama

Senja esok hari
Akankah kau kembali?

Saturday, 11 August 2012

Diksi (Aku)
Puisi Chandra Diksi

Pada pagi yang tiba
Senyum yang indah menyapa
Walau surya belum bersinar
Wajah terangmu nampak terlihat
..
Diujung jalan tanpa sosok bayangan
Melambaikan tangan memanggil nama
Oh.. tibakah ia
Dengan berat langkah hampiri juga ke tempatnya
..
Yang terasa sesak jadi lega
Yang tadinya cemas nampak tenang
Tanda tanya yang kau ubah begitu saja
Sampai kapan?
..
Jika dekat terasa cepat
Dan jauh terasa lambat
Lalu kenapa harus padat nan penat
Dan sepertiku ingin mengumpat
..
Jika saja angin itu bisa mengantar pesan
Dan bila deu berterbangan mampu bicara
Kau pasti akan tau ketikaku ucap bisa
Ketika sedang bercermin dengan penawarnya
..
Ketahuilah hatiku bicara
Saat kau sedang bergelut waktu
Dan aku sedang bersandiwara
Lalu engkau biarkanku terpaku
Diksi 039 (Sesal)
Puisi Chandra Diksi

Jadi tadi itu apa ya ?

Yang biasanya panjang
Sekarang jadi pendek
Yang biasanya ceria
Sekarang bermuram durja

Lalu tadi itu siapa ya?

Yang biasanya duduk di teras depan
Bersenandung ria
Sekarang tlah pergi
Dan meninggalkan asap

Jadi apa ya?

Yang tadinya ada
Sekarang tak ada
Yang biasanya disia-sia
Sekarang dicari dan ditangisi

Lantas tadi itu bagaimana?

Yang tadinya diacuhkan
Sekarang tiba-tiba diperhatikan
Yang tadinya tak tau kemana perginya
Sekarang dikawal penuh perhatian

Jadi tadi itu...

Tadi itu sebuah penyesalan
Yang awalnya terbiasa mencaci maki
Setelah pergi dan ditinggalkan
Matanya tlah sibuk menangis

Jadi tadi itu adalah...

Tadi itu orang yang dibuang
Dan tiba-tiba menjadi yang dikasihi
Setelah ia pergi tak bilang
Dan kebiasaannya ternyata berarti
Asando 005 (Invalid)
Puisi Chandra Diksi

Hari yang suram
Ketika pagi ku sambut
Mentari menyapa
Dan senyuman awali tuk hari baru
Tapi hanya tangis yang mengawalinya
Memerah matanya
Bersimbah air mata pipinya
Lama jauh terasa
Detik berganti menit
Menit berganti jam
Hingga jam pun berganti hari
Masih tak kunjung hilang
Rasa sesak sedih di hati
Memakan rasa bahagianya
Dan menumbuhkan rasa sedihnya
Awalnya hanya biasa
Tapi setelah berulang kali mencoba
Dan hasilnya sama pula
Kakinya terasa lepas dan tak mampu berdiri
Jantungnya terasa ingin berlari
Karena telah lelah berdetak untuk insan yang tak berguna
Bila kematian itu indah
Maka banyak orang yang akan menyambutnya
Bila kegagalan itu manis
Maka banyak orang yang akan mencicipinya
Namun sayang,
Kematian suatu yang ditakutkan
Dan kegagalan itu sungguh pahit rasanya
Lidah pun tak mau mengecap
Maka ia hempaskan pada hatinya
Bila boleh ku tusukkan diri
Perkenankanlah aku merobek dada ini
Menguak tulang rusuk yang melindunginya
Mengambil jantunya dan memotretnya
Aku ingin lihat dan mengenang "Pengorbananmu dalam tubuh ini"
Lalu pisau yang ku gunakan untuk merobek dada tadi
Ku gunakan untuk merobek perut sebelah kanan
Lalu akan ku ambil dari tempatnya dan ku poteret
Aku ingin lihat dan mengenangnya "Pengorbanannya untuk merasakan sesuatu selama ini"
Lalu bila diperkenankan
Akan ku robek kulit kepala dan menusuknya
Hingga ku temukan otak dan memotretnya
Aku ingin lihat dan mengenang
"Pengorbanannya untuk berfikir sepanjang hari"
Lalu ku tarik ulur pembuluh darah yang melekat di tubuh
Aku keluarkan dan aku gunakan untuk mengikat
Jantung, hati dan otak tadi
Ku jadikan satu
Dan ku dekap erat dalam tidur panjangku
Dengan begitu aku tak sendirian
Aku tak merasa gagal sendiri
Aku memiliki 4 organ yang gagal
Dan benda-benda ini akan menemani kegagalanku

Thursday, 9 August 2012

TERBENAMNYA MATAHARIKU
Puisi Elya Nurannajmi

Dari celah-celah awan yang putih.
Terpancar cahaya yang terang.
mngintip sang putri yang jauh di dasar alam.
untuk mengucapkan satu kata perpisahan.

kini cahaya mulai redup.
Terbias dalam ranting cinta yang rapuh.
Memerah karena panasnya membakar seluruh jiwa.

Terbenamnya matahari cintaku.
Terbenamnya matahari kasihku.
Biar berlalu dalam alunan waktu.
Yakin kan datang bulan, sebagai pengganti dalam kehidupan.

Matahariku.
Sudah berlalu dalam dekapku.
Cinta hilang dalam nafasku.

Ku kan pergi,
Agar kau terbenam mati.
Aku Rindu
Puisi karya Reinzhanny

ya Allah ...
jika memang di mata manusia aku telah hina
maka terimakasih kau msih mnutupi aibku sampai hari ini
jika memang aku pantas dicaci di mata manusia
maka terimakasih kau masih menyediakan pujian untukku sampai detik ini
dan bila memang aku pantas tuk dilupakan oleh semua manusia,
terimakasih kau masih menemaniku sampai kini

aku merasa sepi
batinku terluka
rasanya ingin sekali ku beranjak pergi
dari kehidupan yang telah kau tuliskan untukku baik dan buruknya

tak masalah bagiku jika semua orang murka,
tak apa bagiku jika semua orang membenci,

satu pintaku padaMu
utuhkanlah kembali keluargaku
karena aku butuh seorang ayah yang dengan ikhlas menafkahi hidupku
karena aku butuh seorang ibu yang dengan sabar mendidikku
dan karena aku butuh seorang adik yang menemaniku ketika semua orang tak mempercayaiku
aku bertahan semampuku,
demi ayah, ibu, dan kau adikku
menyelesaikan hari demi hari
berharap semua akan kembali seperti dulu
sebelum kau memberikan cobaan itu pada kami


fb : Luchiana Reinzhanny
twitter : @Reinzhanny
Harusnya ku tak melukaimu
Puisi karya Reinzhanny

kau, mencintaiku ..
Bagaikan lilin, yang rela memberikan cahaya walaupun dirinya terluka ..

Kau, mencintaiku ..
Bagaikan bulan yang setia pada malam ..

Kau, mencintaiku ..
Bagaikan seorang ayah yang mencintai putri kecilnya ..

dan kau, mencintaiku ..
Bagaikan batu karang yang selalu kokoh berdiri walaupun diterjang gulungan ombak ..

Dan aku ..
Menduakanmu ..
Membohongimu ..
Menghindarimu ..
Meninggalkanmu ..

Dan aku, mencintai dirimu setelah aku kehilangan dirimu untuk selamanya ..
sungguh aku menyesali perbuatanku ..
Keegoisanku telah menutupi Mata hatiku & aku melukaimu .


fb : Luchiana Reinzhanny
twitter : @Reinzhanny
Biar Tuhan Beri Penggantiku
Puisi karya Reinzhanny

ya rob..
kau berikan aku waktu yang begitu lama untuk bersamanya,
namun kini perpisahan telah tiba dan tak mungkin aku mengingkarinya...
hanya doa dalam hatiku,
ku ucap ku panjatkan hanya padamu..
bila setelah kepergian ku ini..

aku ingin kau hadirkan untuk nya seorang wanita untuk menggantikan ku di hatinya...
semoga wanita yang beruntung itu adalah seorang wanita yang sholehah lahir dan batin nya,

seorang wanita yang bisa menguatkan keimanannya,
yang dapat mengeluarkan dia dari pergaulan dan
lingkungan yang tidak baik..

wanita yang diam untuk berfikir dan bernafas untuk bertasbih..
wanita sholehah yang dihiasi keanggunan dan kecantikan iman dan islamnya..
semoga wanita itu lah yang tak dia inginkan kehilangannya..
maka, walaupun aku harus tergantikan, insya allah aku ikhlas..

fb : Luchiana Reinzhanny
twitter : @Reinzhanny
Kumpulan puisi kenangan yang indah di masa lalu. Puisi-puisi kenangan indah ini akan membawa kita menjelajahi memori cinta di masa silam.

JANGAN PERGI KEKASIHKU
Puisi kenangan karya Ade Yulianti

kau begitu sempurna di mataku

hatiku mulai tenang bila kau ada di sampingku
hatiku mulai rapuh bila kau tak ada di sampingku

apa yang harus aku lakukan tanpa dirimu
canda dan tawa mu begitu terniang dalam lubuk hatiku
teringat saat-saat kau ada di samping ku

kau menemani ku dengan penuh ke hangatan
menghilang rasa sedih dan sepi yang kurasakan
menghilangkan kegelisan yang selalu menyelimuti hatiku

tapi kini kau telah pergi, entah apa yang bisa aku lakukan tanpamu
kau begitu indah, dan mungkin akan tetap indah selamanya.
aku akan setia menunggu mu disini
hingga waktu yang akan mempertemuankan aku dan kamu
aku berdoa tak hentinya ku curah kan untukmu
agar kau bisa bahagia di surga.....
walaupun air mata tak hetinya ku teteskan untukmu
tapi ku yakin air mata ini air mata ketegaran

jangan pergi kekasih ku teriakan yang begitu hebat
dalam hatiku.
meski kau tak ada tapi kenanganmu akan tetap ada
dan lubuk hatiku selamanya


MEMORI SEMBILU
Puisi kenangan karya Muhammad Saputra Wibowo

ku lantunkan sebuah lagu tentang rasa..
sebuah rasa yang mampu merubah seseorang dan dunia..

ku nyanyikan bait demi bait untuk mengingat memori ini....
meski ku tak tau apa kau mendengarkannya di malam yang sunyi..

dinginnya malam menyapaku di temaramnya bulan..
menundukkan pundak pundak diri yang sendirian..

mengembalikanku pada sebuah kesuraman..
mengembalikan memori yang pernah terpendam..

memori sembilu yang kembali di tayangkan..


Aku dan Sahabat Masa Lalu
Puisi kenangan karya Septian Abdiansyah

Tidak terasa hampir 20 tahun berlalu
Suka dan duka kehidupan silih berganti menghantuiku
Seperti gula dan garam yang bercampur
Itulah nikmat dari kehidupan

Tak terasa juga sebuah makna kata yang lebih dari teman ku berikan
Yaitu Sahabat.

Dulu ku berpikir semuanya akan abadi termasuk yang ada di sekitar ku
Seperti pohon yang menetap di singgasana pot
Sahabat.... kini kita terkikis arus jaman

Tapi masa lalu akan selalu mengingat kita ..pada masa di saat tubuh kecil ini selalu disepelekan dan dimaki oleh mulut besar itu..

Tawa semua adalah kenangan manis kita, berjalan mengarungi sebuah kampung yang indah, diarungi lautan mimpi masa depan adalah kenangan manis yang tidak bisa dilupakan begitu saja sob..

Duka adalah bagian yang menyakitkan dalam kehidupan ini sob tapi

Rasa seperti kekompakan tubuh ini, terasa ringan menghadapinya..

Kenanglah ini sob,
Mengenang adalah sesuatu yang indah, walaupun air mata akan selalu menyertai lukisan kehidupan ini.


Kau dan Masa Lalu
Puisi kenangan karya Muhammad Saputra Wibowo

ku masih ingat..
akan suara merdumu..
yang membangunkan aku dari lelapnya tidurku..

ku masih ingat..
lembutnya sentuhan yang kau berikan..
seakan menghilangkan semua keraguanku..

aku masih ingat..
akan kata kata sayang darimu..
yang membuatku meninggalkan yang lain demi dirimu..

tapi taukah kau..
betapa sakit yang aku rasakan..
ketika aku tau semua itu tidak nyata untuk ku..
semua bagaikan fatamorgana yang datang dan berlalu..

aku seakan tidak percaya..
ketika aku tau inilah balasan darimu..

selamat tinggal sayang..
biarkan semua itu menjadi masa lalu yang terpendam..
masa lalu yang akan ku lupakan..


Memory Terhapus Hujan
Puisi kenangan karya Ari Indiastuti

Mengapa oh.. mengapa.. kau tinggalkan diriku...
Tak tahu,,ku tak tahu,,salah apa aku padamu
Hingga kaupun tega biarkan aku sendiri ,,
Sendiri lagi ,,
Mungkin kau kecewa,,namun ini semua kenyataan kita
Aku harus bersabar,semua akan indah pada waktunya

Kamu kan selamanya jadi yang terbaik buatkku
Inilah semua sisi lain darimu yang baru ku tahu
Apapun itu,,,
Ku harus menerimanya,dan harus membiasakannya

Ku hanya mampu simpan semua kenangan itu
Yang selalu ada dalam bayang-bayang hidup ku
Yang seolah selalu membisikan bahwa harap ku tlah usai
Untuk mendapatkanmu ...

Apakah aku ,,
Harus meninggalkan semua kehidupan tanpamu
Apakah aku ,,
Tak dapat temani lagi dirimu walau itu semu

Butiran bening dari lagit pun jatuh
Semua tampak nyata,bukan sebuah oasis ...
Tapi ketika kau melangkah pergi
Semua bayang,aroma hingga suara tak lagi terdengar olehku
Maaf jika aku terlalu semu untukmu ,,
Untuk kau miliki ,,
Tapi apakah butiran ini kan selalu mengiringi aku
Dalam melihat semua tawa dan tangis mu???
Semua kisah ku ada pada hujan
Semua kisah kita terhapus oleh sebuah hujan yang tak kenal darimana..
Menghancurkan semua kepercayaan yang telah ku pupuk
Namun cerita indah kita kan selalu tersimpan
Dan terjaga dalam hatiku


SEBERKAS KISAH MASA LALU
Puisi karya Agusvina Angga Rossyidah

Mengenangmu..adalah satu kesalahan dan kebodohan terbesar dalam hidupku
Tapi...fikiran ini tak tahu kenapa tak dapat terhapuskan oleh kisah kita dan namamu
Kau tak kan pernah tau betapa hancur dan terpuruknya aku...
Mungkin aku terlalu berlebihan dengan satu kisah yang pernah kita ukir...
Sudah ku coba untuk mengikhlaskan dan melupakan mu,,,
Satu tahun lamanya...aku terdiam mencoba menghapuskan semua luka yang ada,,,
Namun...begitu berat,,,
Aku tak punya daya untuk melakukannya
Cintaku begitu tulus dan apa adanya padamu...
Dua bola mataku yang begitu terang melihat semua kekuranganmu...
Dengan cahaya cinta yang datang dari hati ini dapat menerangkan semuanya...
Tak pernah kurasakan SAKIT dan CINTA sedalam ini
Rasanya aku ingin hilang ingatan untuk menghapuskan semuanya...
Tapi kusadari semua itu hanya ketenangan sementara waktu
Aku tahu persis jalan kita begitu berbeda
Namun,,,, hati ini tak henti berharap meski hanya sebuah harapan kosong
Dan sekarang aku hanya ingin menjalani kehidupanku seperti dulu,,
Tak tergantung pada kehadiranmu


Kenangan Cinta
Puisi karya Segaca Galuh

Aku menangis dalam heningnya malam
Mengingat kisah kita dahulu
Hanyat pelukmu…,
Indah senyummu…,
Manis ucapmu…,
Tak pernah lagi kutemui
Yang tersisa hanya kenangan

Kau tinggalkan daku sendiri
Hidupku hampa karenamu
Hidupku gelap karenamu
Hidupku tak berguna karenamu

Meski kau tlah tinggalkan luka
Hati kecil ini masih tersimpan sepercik cinta untukmu
Tapi dirimu tak akan kembali paaku
Dan ku anggap dirimu kenangan indahku

Itu dia kumpulan puisi kenangan yang bisa saya posting kali ini. Kalau kamu punya puisi kenangan seperti di atas silahkan bagikan di kolom komentar.

Wednesday, 8 August 2012

Aku Suka Kamu, Tapi Aku Milik Dia
Puisi patah hati karya Meyzira

Saat itu aku tlah ciptakan
Canda, tawa, luka dan kenangan
Bersama satu jiwa di dalam sentuhan
Damai terasa milik bersama

Dirimu datang disaat perbedaan mulai terasa melengkap
Membuat keadaan semakin berbeda dari senyum menjadi ratap
Aku sedih
Kebahagiaan yang terasa sudah sangat mendekat
Kini menjadi sebuah pertanyaan yang kini tiada ku temukan jawabannya

Aku benci, tapi aku suka
Dirimu yang datang hadirkan sejuta makna
Tapi aku sedih, tapi aku luka
Memikirkan semua yang menjadi serangkai kata
“aku suka kamu, tapi aku milik dia”


nama : Meyzira
email fb : imeyzira@yahoo.com
Hal Terburuk
Puisi patah hati karya Meyzira

Setelah sekian lama tawa, canda datang menyatu dengan hati
Hingga kepedihan pun tak pernah nampak lagi
Bahagia yang tercipta oleh waktu menyisakan satu kepahitan, meninggalkan satu kesedihan
Seandainya saat itu kenikmatan dunia tak membuat aku terlena
Bahagia yang tampak takkan tertutup oleh gelapnya rasa
Rasa ingin mendua menghancurkan keindahan bercinta
Bercinta denganmu membuat aku lupa dengan dirinya
Andai saat itu aku tau engkau hanya berpura-pura
Pura-pura mencinta membuat aku meninggalkan bahagia hanya untuk harapan yang maya
Ku sesali semua cerita yang kini tlah terjadi
Tapi aku berjanji
Akan slalu mencintaimu meski hatimu takkan pernah termiliki


nama : Meyzira
email fb : imeyzira@yahoo.com
Cinta Semu
Puisi karya Meyzira

Terkesima di dalam batinku saat ku tau aku suka denganmu
Tapi saat ku temukan indah, semua itu hanyalah harapan semu
Kau tertawa renyah dan bahagia berpaling dariku dengan pengganti yang baru
Aku melihat, membisu, membeku
Saat itu aku menyadari bahwa yang ku rasa bukanlah bahagia tapi berbeda
Berbeda itu ku suka kamu, tapi kau hancurkan semua itu
Cemburu itu biasa, tapi denganmu itu luar biasa

Diam-diam aku menangis di dalam hati, karena ku tau dirimu yang punya cinta bukan untukku slalu
Aku tau kebahagiaanmu seharusnya adalah ceriaku
Ntah mengapa ceria itu terganti
Terganti dengan sesuatu yang kurasa itu cemburu atau iri hati

Biarkanlah aku sudahi semua ini
Perasaanku, ingatanku tentangmu akan ku ikat dan ku kembalikan lagi.. padamu dan semua tentang kita
Karena bagiku cinta ini sebuah kesalahan
Dan kesalahan itu hanya milik aku seorang

Meyzira
email fb : imeyzira@yahoo.com

Sunday, 5 August 2012

Sayap-sayap cinta ini
Puisi Refita Sari

Tumbuh dengan hati,,,,pergi dengan tangis
Sayap kini telah patah
Tak bisa lagi tumbuh
Tak bisa mengudara
Hanya tinggal sebuah sesal di hati
Meninggalkan lara di jiwa
Membekas luka ini di lara
Masihkah ada perasaan di hati
Sulit untuk dimiliki sebuah sayap yang abadi
Yang akan mengantarkan kita ke surga ilahi.........
Suara
Puisi Refita Sari

Gema suara dimana-mana
Gema semua suara senandung sebuah cinta
Gema alunan nada-nada berbait kata
Gema denting musik membumbui sebuah kepedihan sang jiwa

Merindu adalah hal yang kaku
Mencinta adalah hal yang semu
Memandangmu adalah impiku
Menatapmu mungkin itu adalah hanya hayalku

Kini kau adalah seorang mantan kekasihku
Kini aku telah membuang sedikit demi sedikit cintaku untukmu
Semoga kau bahagia dengan dia

Berat dulu aku melepasmu
Tapi kini mudah bagiku tuk melupakanmu
Bila memang kau terlahir untukku
Suatu saat lagi kita akan bersama lagi selamanya
Bintang Merindukan Cahayanya
Puisi Cinta Refita Sari

Air hujan turun deras menghantam sang bumi

Air mata menetes dengan derasnya di pipi

Saat teringat tentang dirimu aku pilu

Kenapa dengan diriku ini

Padahal kau telah pergi

Tapi kenapa aku masih mencintai

Dan kenapa aku masih mengharapkanmu untuk kembali

Padahal kau sudah bahagia dengan dirinya

Kenapa dengan hatiku ini

Meskipun aku sudah berusaha merelakan dirimu

Tapi masih saja aku tak sanggup relakan CINTAmu untuk orang lain

Egoiskah aku ,,, bila aku yang tak sempurna ini begitu menCINTAi kamu?

Saturday, 4 August 2012

"KATA"
Puisi Raissa Indah Hanjani

Dalam bisu ku terselip sebuah kata
Kata yang tak akan pernah tertuliskan
Mungkin aku sudah lupa menuliskan kata
Lupa bagaimana huruf menyusun kata
Lupa bagaimana barisan kata di ujung tinta
ku mungkin tak pernah mendapat kepastian dalam kata
Kata yang hanya di ucapkan malam kepada gelap
Kata yang hanya di ucapkan petikan senar kepada syairnya
Tapi aku belajar mengertimu lewat kata
kata yang hanya aku dan kamu yang mengerti
karena artimu lebih dari sekadar kata
"SERPIHAN SAJAK"
Puisi Raissa Indah Hanjani

aku mencintaimu dengan kuat,
sekuat guntur yang membahana,
sekuat api yang membara

aku mencintaimu dengan tenang,
setenang angin yang berhembus lirih,
setenang lautan yang berbuih

aku mencintaimu dengan perih,
seperih sayatan luka di tubuh,
seperih goresan hati yang rapuh

aku mencintaimu dengan sedih
sesedih air mata yang menetes malang
sesedih harapan yang perlahan usang

tapi yang pasti,
aku mencintaimu dengan bahagia
sebahagia cinta dengan kasihnya,
sebahagia kasih dengan sayangnya
"KESAKITAN"
Puisi Raissa Indah Hanjani

Terasuk jiwa untuk kembali pada hati
Meradam raga untuk kembali
Hangat air menetes sakit disini
Angin yang berlari
Kini menghampiri
Tercoba tu tak peduli
Tapi tertentang naluri
Pada kenyataan hati
Yang tak penah mati
Mengapa kini getir dan pahit rasa dalam diri
Bingung antara amarah dan kasih
Hancur dan perih aku bertanya dalam hati
Hancur dengan semua ini
Sayang ini terlalu amat menyakitkan
Kini lebih sakit ketika harus dilupakan
Sunguh aku tak dapat merelakan
Aku marah…,tapi tak bisa marah
Aku benci… tapi tak bisa benci
Ingin pergi…, menjauh… dan berlari..
Terus berlari…
Jatuh…,berlari lagi
Dalam jiwaku, hatiku, nafasku,…
Dan tak kan pernah tersesali

Friday, 3 August 2012

PELANGI
puisi Karya Septian Abdiansyah

Perasaan ku dipenuhi kinerja waktu yang semakin melaju cepat
Tak terasa aku sudah memperhatikan bayangmu untuk saat yang lama
Meskipun hanya bayangan tapi selalu terasa indah dirasakan
Sosok mu sangat berarti dan mewarnai cahaya mataku yang rindu akan sebuah warna yang dirindukan banyak orang yaitu pelangi
Suasana senja sebentar lagi akan menyingsing
Diiringi deburan ombak yang siap menyambut
Hujan tiba-tiba datang menyambut senja yang penuh dengan makna ini
Diiringi dengan lengkungan indah berbentuk warna itu

Andai kamu ada di sisi menyambut senja yang indah dengan bayang pelangi
Meskipun kadang air mata ku berjatuhan saat kau menghindar
Seperti jatuhnya hujan ini yang menghindari bekunya langit

Tapi aku masih bisa merasakan
Saat-saat bertemu dengan mu
Walaupun ketika mataku tertutup
Keindahan di balik matamu

Kini aku sadar dalam sepi yang tak terujung
Mengisi waktu dengan keindahan itu membuat bahagia
Dengan cinta walaupun selalu bisu

Thursday, 2 August 2012

JATI DIRI
puisi karya si Pujangga

kelam aku tak ingin di sini selamanya
aku ingin terbang bebas di angkasa bersama elang
aku ingin berjalan beriring angin
aku ingin terus bergerak seperti ombak

aku lelah dan tak pernah untuk tetap di sini
aku bosan dengan semua tingkah laku mereka semuanya

aku ingin berlari berpacu dengan angin
lalu terbang dengan kawanan elang mencari mangsa di lautan aku
bergerak bersama dengan ombak
Kesedihanku
Puisi karya Laela

Tanpanya…
Aku terasa lemah..
Setelah ku tau bahwa kau pergi khianatiku
Aku bak raga tanpa nyawaa..
Hilang semua daya dan kekuatanku tuk dapat bangkit jalani kehidupan ini..
Aku tau bahwa tanpanya aku masih punya kehidupan
Namun hatiku tak mampu jalani kehidupan ini jika tanpa dia..

Tuhan…
Tolong laah aku….
jika memang bukan dia yang terbaik untukku..
Maka ikhlaskan lah hati ini tuk menerima kepergiannya..

Tuhan..
Bangkitkan laah aku dari keterpurukan ini..
Kuatkan hati hamba dalam menerima kenyataan pahit ini..
Dan jangan laah engkau biarkan orang lain merasakan hal yang sama sepertiku..
Dan semoga hal yang telah aku alami ini mampu memberi makna hidup
Baik untuk orang-orang yang menyayangiku maupun membenciku….
Kasih tak sampai
Puisi karya Laela

Lelah saat malam menghampiriku..
Rasa ingin bersandar di bahumu terusik di benakku
Namun tangan ini tak mampu meraihmu, saat kau berada jauh di sana...
Hanya tetes air mata menjadi teman lelahku...
Menangis karna saat rindu datang kau tak ada di sisiku..

Terang rembulan temani dalam kesendirian...
Bertabur bintang yang indah..
Ajakku ke dalam mimpi
Mimpi yang selalu datang..
Ketika kau menjemputku..
Membawaku ke singgasana yang indah....

Namun semua itu hanya sebatas mimpi..
Karna selamanya kau tetap berada di sana
Di kejauhan pandanganku,dan tak mungkin untuk kau menjemputku..
Biar ini menjadi mimpi terindahku,walau rindu yang terbelenggu ingin memilikimu menyiksa aku....

Search This Blog

Popular Posts

Kirim Puisi Anda

Powered byEMF Form Builder

Sponsored By

PopAds.net - The Best Popunder Adnetwork